Sarung tangan tahan potong adalah sarung tangan yang dirancang khusus untuk memberikan perlindungan ekstra terhadap luka atau tusukan pada tangan akibat benda tajam. Mereka biasanya digunakan dalam situasi berikut:
Bidang industri: Dalam industri seperti permesinan, pengolahan logam, manufaktur kaca, dan reparasi mobil, pekerja sering kali harus bersentuhan dengan pisau tajam, pinggiran logam tajam, atau benda berbahaya lainnya. Sarung tangan anti potong dapat secara efektif mengurangi risiko cedera akibat sayatan.
Bidang konstruksi: Di bidang-bidang seperti konstruksi, dekorasi, dan pengolahan batu, pekerja dihadapkan pada material tajam seperti kayu gergajian, pasangan bata, dan kaca. Sarung tangan anti potong dapat memberikan perlindungan yang diperlukan dan mengurangi kemungkinan cedera tangan.
Industri Sampah: Di industri sampah, daur ulang, dan pengelolaan limbah, pekerja menangani logam tajam, pecahan kaca, dan limbah berbahaya lainnya. Sarung tangan anti potong dapat mengurangi cedera akibat pemotongan akibat penyalahgunaan.
Penggunaan pisau: Beberapa profesional, seperti koki, operator alat pemotong, dll., juga menggunakan sarung tangan anti potong untuk mengurangi risiko cedera jika pisau disalahgunakan.
Pemilihan jenis sarung tangan anti potong biasanya bergantung pada lingkungan kerja dan tingkat risiko. Pendekatan umumnya adalah mengevaluasi ketahanan sayatan pada sarung tangan berdasarkan standar EN388, yang menyediakan sistem penilaian lima tingkat untuk sarung tangan. Tentu saja, jenis sarung tangan yang paling tepat harus dipilih berdasarkan lingkungan kerja dan kebutuhan spesifik Anda. Saat memilih, Anda juga perlu memperhatikan kenyamanan dan kelenturan sarung tangan untuk menjamin kebebasan pengoperasian dan kenyamanan tangan.
Sarung tangan anti potong dapat dibagi lagi ke dalam kategori berikut berdasarkan bahan dan fitur desain yang berbeda:
Sarung tangan anti potong kawat baja: Terbuat dari anyaman kawat baja, memiliki kinerja anti potong yang tinggi dan secara efektif dapat mencegah terpotong oleh benda tajam di tempat kerja.
Sarung tangan anti potong serat khusus: Terbuat dari bahan serat khusus, seperti kawat potong, serat kaca, serat aramid, dll., Sarung tangan ini memiliki kinerja anti potong yang tinggi dan ketahanan aus.
Sarung tangan anti potong yang menebal: Satu atau lebih lapisan bahan anti potong ditambahkan ke dalam sarung tangan untuk membuat sarung tangan lebih tebal dan kuat secara keseluruhan serta meningkatkan kinerja anti potong.
Sarung tangan anti potong berlapis: Bagian luar sarung tangan dilapisi dengan lapisan bahan anti potong, seperti poliuretan, karet nitril, dll., yang memberikan perlindungan anti potong tambahan dan cengkeraman yang baik.
Sarung tangan anti potong plastik: Terbuat dari bahan plastik, memiliki ketahanan pemotongan yang baik dan cocok untuk beberapa lingkungan kerja khusus.
Di atas adalah beberapa jenis sarung tangan anti potong yang umum. Pemilihan sarung tangan yang sesuai dengan kebutuhan aktual dan lingkungan kerja dapat memberikan perlindungan yang lebih baik.
Waktu posting: 24 November 2023